Sabtu, 31 Juli 2010


Ada kabar terbaru bahwa Kapal Nabi Nuh ditemukan. apa benar atas penemuan ini ? bisa dibuktikan bahwa itu memang benar Kapal Nabi Nuh.

Sulit dipercaya bahwa Kapal yang sudah hilang yang dipergunakan Nabi Nuh beserta pengikutnya untuk menghindari bencana alam dahsyat banjir yang dikirim Allah saat itu sudah ditemukan, mengingat umur Kapal Nabi Nuh tersebut sangatlah Tua.

Kapal Nabi Nuh

kapal ini merupakan suatu perahu besar yang dibuat dari kayu gofir dan ditutup dengan pakal. Ukuran keseluruhannya menurut sejarah adalah panjang 450 kaki, lebar 75 kaki dan tinggi 45 kaki dengan tiga geladak di dalam. Sebuah “jendela” dibuat di bagian atas (Kejadian 6:14-16). Sepintas, ukuran keseluruhan Kapal Nabi Nuh ini menjadikannya kendaraan laut terbesar yang ada sebelum abad ke-20, dan proporsinya secara menakjubkan mirip dengan kapal laut besar yang ada sekarang.

Terdamparnya Kapal Nabi Nuh

“Hai bumi telanlah airmu, dan Hai langit (hujan) berhentilah,” dan airpun disurutkan, perintahpun diselesaikan dan bahtera itupun berlabuh di atas bukit Judi, dan dikatakan: “Binasalah orang-orang yang zalim .” (QS. Huud : 44)

Lalu dimana sebenarnya bukit Judi, yang menjadi tempat berlabuhnya Kapal Nabi Nuh, inilah yang hingga kini masih banyak diperselisihkan orang. Ada yang mengatakan bahwa ia berada di Armenia, ada yang mengatakan di Iraq, ada yang mengatakan di Turki atau juga di daerah Yaman.

Mereka yang mengatakan bahwa Kapal Nabi Nuh tersebut berada di Armenia berdasarkan pada apa yang diberitakan didalam injil bahwa Kapal itu terdampar di bukit Ararat.
Namun ada juga yang mengatakan bahwa Ararat bukanlah sebuah bukit akan tetapi ia adalah sebuah perbukitan yang memanjang antara Armenia, Turki dan Iraq bagian utara sementara bukit Judi adalah salah satu bukit dari perbukitan Ararat itu.

Penemuan Kapal Nabi Nuh

Klaim mengejutkan dikeluarkan peneliti ‘Noah’s Ark Ministries International’ dari China dan Turki. Mereka mengaku menemukan bahtera atau kapal Nabi Nuh yang digunakan untuk menyelamatkan umat manusia dan mahluk Bumi.

Sisa-sisa bahtera Nuh Nuh ditemukan berada di ketinggian 4.000 meter di Gunung Agri atau Gunung Ararat, di Turki Timur.
Tak hanya mengajukan klaim, kelompok peneliti ini juga menampilkan foto dan membawa specimen dari kapal Nabi Nuh sebagai bukti penguat.